Warga Binaan Lapas Cianjur Meninggal Diduga Akibat Gantung Diri. (Foto: Deri Lesmana).
Cianjur | Seorang warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Cianjur ditemukan meninggal dunia di dalam kamar huniannya pada Kamis (21/8/2025). Korban diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Kasubag TU Lapas Cianjur, Asep Idrus, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh rekan sesama warga binaan sekitar pukul 12.00 WIB.
“Sekitar pukul 12 siang, tiga orang warga binaan yang masuk kamar lebih dulu kaget melihat korban dalam keadaan tergantung. Petugas kami yang berada di sekitar lokasi langsung melakukan pengecekan dan menegaskan bahwa korban telah meninggal dunia,” ujar Asep.
Dalam kejadian itu, korban diduga menggunakan kain sarung yang diikatkan pada teralis kamar. Asep menyebutkan bahwa korban diketahui sedang menjalani perawatan kesehatan akibat mengidap penyakit Tuberkulosis (TBC).
“Selama ini korban sudah dipisahkan di blok isolasi bersama beberapa warga binaan lain agar perawatannya lebih intensif dan untuk mencegah penularan. Namun, secara keseharian, korban tidak menunjukkan tanda-tanda yang mengkhawatirkan. Bahkan pagi harinya masih sempat berolahraga dan beraktivitas seperti biasa,” tambahnya.
Pascakejadian, pihak Lapas langsung berkoordinasi dengan Polres Cianjur dan tim medis untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Penyebab pasti insiden ini masih dalam pendalaman, namun diduga kuat korban mengalami tekanan depresi akibat penyakit yang dideritanya,” pungkasnya. ***














