Cianjur | Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Cugenang Kabupaten Cianjur, Nani Sunarti, M.Pd bantah bahwa kegiatannya bersama para guru selama tiga hari di Bandung merupakan acara studi tour.
Menurutnya kegiatan yang dilakukan bersama para guru tersebut merupakan acara road show.
“Saya bersama para guru lainnya ke Bandung, telah mendapat ijin rekomendasi dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur,”kata Nani Sunarti kepada wartawan di acara lokakarya ke 7 PPGP angkatan 10 di Pacet, Sabtu kemarin.
Nani juga mengatakan, diliburkannya para peserta didiknya mulai hari Selasa 23 sampai dengan Kamis 25 Oktober 2024, mereka tetap mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan cara daring.
“Nah, kegiatan road show kemarin itu dalam rangka kegiatan Program Management Office (PMO) Sekolah Penggerak (SP). Workshop menciptakan sekolah ramah anak dan penyusunan modul ajar pembelajaran berdiferensiasi bagi guru SMP Negeri N 1 Cugenang,”.
“Sehubungan dengan hal tersebut, maka kegiatan belajar mengajar (KBM) murid SMP Negeri 1 Cugenang dilakukan secara daring (Belajar di rumah) dan mereka (Murid) akan belajar kembali seperti biasa pada hari Senin lusa tanggal 28/10/2024,”kata Nani menerangkan saat dihubungi via telepon, Minggu 27/10/2024.
Masih dikatakan Nani, kepergian road show para guru dan meliburkan peserta didik itu sudah mendapat ijin rekomendasi dari Disdikpora Kabupaten Cianjur dan itu dalam rangka mencari kreatifitas dan inovasi lainnya serta melahirkan berbagai karya inovatif dan program unggulan dengan harapan dapat mendukung pembelajaran di sekolah.
“Setelah adanya kurikulum merdeka dan adanya program guru penggerak, pihaknya akan mensinergikan antara kurikulum merdeka dengan program guru penggerak agar kreatifitas dan inovasi serta karya-karya lainnya bisa dipadu padankan menjadi menjadi sistim pendidikan yang lebih maju,”tandasnya.