Cianjur | Seorang remaja berinisial M (15/Korban) warga Kampung Genteng RT 02/01 Desa Cikondang, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjadi korban pembacokan begal bernama Cepi Komarudin (22), hingga harus di rawat serius.
Akibat dibacok golok yang digunakan pelaku, pada hari Selasa (19/03/24) sekira pukul 23, 30 WIB, korban mengalami luka sobek menganga di bagian kulit belakang kepala dan pundak sebelah kanan hingga bersimbah darah.
Usust punya usut kejadian tersebut berawal setelah pelaku merebut Handphone (HP) korban dilokasi kejadian.
Usai berebut Hp, nasib nahas masih dialami korban karena pelaku mengambil sebilah golok dan menghunjamkannya, sehingga mengenai bagian belakang kepala dan pundak kanan yang mengakibatkan korbanpun tersungkur.
Karena tak terima mendapatkan perbuatan seperti itu, korban berteriak minta tolong, alhasil warga sekitar pun berdatangan keluar rumah membantu korban.
Korban yang tak sempat melarikan diri pun akhirnya dihakimi massa hingga tak sadarkan diri dan kini pelaku pencurian dangan kekerasan itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di kantor Kepolisian, sementara pelaku lainnya melarikan diri.
Penjelasan keluarga korban pembacokan, Rabu (20/03/24).
“Pelaku mengendarai sepeda motor kemudian berpura – pura menanyakan alamat arah ke Ciranjang pada saudara saya dan ditunjukkanlah arahnya, tapi sipelaku ini malah merampas Hp dan terjadilah perebutan Hp,” kata saudara M yang enggan disebutkan namanya, Rabu 20/3/24.
Ia melanjutkan, setelah itu pelaku mengeluarkan golok yang dibawanya dan langsung menghujam kebagian tubuh korban, hingga mengenai bagian belakang kepala dan pundak sebelah kanan korban.
“Nah, saat kejadian inilah korban berusaha berteriak meminta pertolongan orang lain dan warga yang mendengar pun berdatangan untuk menolong korban,” ungkapnya.
Masih dikatakannya, karena warga sudah geram dengan adanya kejadian seperti itu, pelaku yang tidak sempat melarikan diri akhirnya di hakimi massa hingga babak belur, sementara pelaku lainnya berhasil kabur menggunakan sepeda motornya.
“Setelah kejadian itu, saudara saya (Korban) dibawa dibawa ke Klinik Bidan Sefti Cikondang untuk mendapatkan perawatan medis, ” tutupnya.
Ditempat terpisah, adanya kejadian tersebut dibenarkan Kepala Desa Cikondang Yusup Zohan, dikatakannya, memang benar tadi malam telah terjadi pencurian/perampasan HP dengan kekerasan, hingga korban mengalami luka yang serius di kepala bagian belakang kepala dan pundak akibat bacokan pelaku menggunakan golok.
“Untuk sobek di kepala bagian belakang itu 10 jahitan dan di pundak kanan ada 7 jahitan, saat ini korban sudah pulang ke rumah rencananya akan berobat jalan. Sementara untuk pelaku sekarang sudah diamankan jajaran Polsek Bojongpicung dan dirawat di RSUD Cianjur karena tak sadarkan diri akibat dihakimi massa kemarin,” kata Yusup.