Pemerintah Desa Munjul Distribusikan 12.780 Kg Beras Bantuan untuk 639 KPM

Pemerintah Desa Munjul Distribusikan 12.780 Kg Beras Bantuan untuk 639 KPM. (Foto: metropuncak.com).

Cianjur | Pemerintah Desa Munjul, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, telah mendistribusikan bantuan beras kepada 639 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ada di wilayahnya. Bantuan yang berasal dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) melalui Perum Bulog ini diperuntukkan untuk periode dua bulan, yakni Juni dan Juli 2025.

Muhammad Adrikni, Kasi Kesra Desa Munjul, menjelaskan bahwa pemerintah desa hanya menerima data penerima dari pusat.

“Bantuan beras tersebut untuk distribusi di setiap desanya masing-masing. Untuk di Desa Munjul ini ada sebanyak 639 KPM untuk 2 bulan dengan besaran 20 kg per KPM,” ujar Adrikni, Selasa (19/8/2025).

Adrikni memaparkan bahwa mekanisme pengambilan dilakukan dengan sistem undangan berdasarkan barcode yang diterima dari pusat. Setiap KPM diundang ke balai desa dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli untuk verifikasi melalui aplikasi.

Terdapat juga penjelasan untuk kondisi tertentu. Jika seorang KPM berhalangan hadir karena sakit atau bekerja di luar kota, beras dapat diwakilkan oleh anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga (KK). Apabila tidak ada anggota KK yang dapat mewakili, penerima dapat diwakili oleh saudara di luar KK dengan syarat membawa KTP asli sang perwakilan dan Fotokopi KTP asli penerima bantuan (yang memiliki barcode).

Namun, Adrikni menegaskan bahwa pemerintah desa tidak memiliki kewenangan untuk mengganti nama penerima yang sudah ditetapkan pusat, seperti dalam kasus penerima yang meninggal dunia atau pindah alamat dan tidak ditemukan.

“Kita tidak bisa memilih sendiri, karena datanya sudah ditentukan dari Bapanas berdasarkan kriteria desil 1 dan desil 2. Di luar itu, kita tidak bisa menghitung sendiri,” jelasnya.

Sebelum distribusi, Pemerintah Desa Munjul telah melakukan sosialisasi untuk menjelaskan bahwa daftar penerima merupakan keputusan pusat dan tidak dapat diubah oleh desa. Bagi warga yang belum menerima pada periode ini, masih ada kemungkinan untuk mendapatkannya pada tahap distribusi berikutnya.

Dalam sosialisasi yang dilakukan pemdes Munjul, Kepala Desa Munjul Yoyo Kuswoyo, menghimbau kepada para penerima bantuan untuk dapat berbagi dengan tetangga di sekitarnya yang tidak menerima.

“Intinya memang tidak ada paksaan, tapi kami mengajak para penerima agar berkenan berbagi, misalnya satu atau dua liter, kepada tetangganya yang mungkin lebih membutuhkan. Ini semata-mata sebagai bentuk kepedulian sosial,” pungkas Adrikni. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *