Pemdes Sukasari Lakukan Assessment Rumah Ambruk di Wilayahnya

Pemdes Sukasari Lakukan Assessment Rumah Ambruk di Wilayahnya. (Foto: A Ganjar Koesnandang).

Cianjur | Sebuah rumah di Kampung Panyindangan, Desa Sukasari, Kabupaten Cianjur, ambruk pada Sabtu (23/8/2025) malam sekitar pukul 20.22 WIB.

Kejadian ini diduga kuat merupakan dampak lanjutan dari gempa yang mengguncang Cianjur beberapa hari sebelumnya, pada 20 Agustus 2025. Bangunan tersebut juga disebutkan pernah terdampak gempa besar pada November 2021.

Berdasarkan laporan dari Kepala Desa Sukasari, Dadan Haris, rumah yang ambruk tersebut merupakan milik seorang warga bernama Yati. Saat peristiwa terjadi, rumah tersebut dihuni oleh lima orang, terdiri dari tiga perempuan dan dua laki-laki.

Berkat kesigapan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, bangunan rumah mengalami kerusakan berat dengan estimasi kerugian material mencapai Rp80 juta.

Menanggapi kejadian ini, pemerintah desa bersama dengan perangkat RT/RW, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Relawan Tangguh Bencana (Retana), dan tim BPBD Kabupaten Cianjur langsung bergerak cepat meninjau lokasi untuk melakukan asesmen awal kerusakan.

“Kami berkoordinasi dengan BPBD agar bantuan bagi keluarga terdampak segera disalurkan,” ujar Dadan Haris pada Minggu (24/8/2025).

Hingga berita ini diturunkan, tim BPBD Kabupaten Cianjur masih melanjutkan proses pendataan dan verifikasi menyeluruh terhadap tingkat kerusakan bangunan serta mengidentifikasi kebutuhan darurat yang diperlukan oleh keluarga korban untuk penanganan lebih lanjut. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *