Diawal Tahun 2025 Puluhan Wartawan Cianjur Mengikuti OKK

Cianjur | Puluhan wartawan dibawah naungan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kabupaten Cianjur, tampak serius menjalani profesinya di bidang jurnalistik.

Hal tersebut terlihat dari meningkatnya jumlah peserta Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK), yang berlangsung di gedung PWI Cabang Kabupaten Cianjur, Senin, 17/02/2025.

Dikatakan Ketua PWI Kabupaten Cianjur Moch Ikhsan, bahwa peserta yang mengikuti OKK itu merupakan syarat wajib yang harus diikuti, karena banyak kartu tanda anggotanya (KTA) yang sudah habis masa berlakunya.

“Intinya selain untuk mengasah kemampuan wartawan tentunya harus memahami kode etik profesi yang digelutinya itu,” kata Moch Ikhsan, Senin sore.

Moch Ikhsan melanjutkan, untuk peserta yang mengikuti OKK awal tahun 2025 ini ada sebanyak 36 peserta, yang terdiri dari berbagai wartawan media online, cetak, dan elektronik di Cianjur.

“Jadi diselenggarakannya kegiatan orientasi ini sesuai dalam menjalankan roda organisasi,” ujarnya.

Karena pada prinsipnya, sambung Moch Ikhsan, PWI harus mematuhi Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PDPRT). Sehingga kedepan organisasi ini akan berlangsung tertib dan teratur.

“Ya, kalau KTAnya sudah habis masa berlakunya, harus mengulang dari awal,”ucapnya.

Masih dikatakan Moch Ikhsan, setiap wartawan dibawah naungan PWI cabang Kabupaten Cianjur, harus menyamakan persepsi dan membangun komitmen semangat kebersamaan serta berkomitmen memajukan PWI serta menjaga kekompakan secara bersama-sama.

“Tujuannya ya itu tadi, bisa menciptakan soliditas yang kuat baik antar pengurus dan anggota,” ungkapnya.

Moch Ikhsan juga mengatakan, dilaksanakannya OKK tersebut merupakan langkah strategis guna meningkatkan profesionalitas dan kompetensi para wartawan di era digital saat ini yang penuh dengan tantangan dan peluang.

“Jadi wartawan itu harus mengikuti perkembangan jaman yang semakin modern dan canggih,” ujar Ketua PWI Cabang Kabupaten Cianjur.

Untuk diketahui PD/PRT PWI adalah landasan dasar sebelum menentukan arah dan langkah-langkah perjuangan mencapai tujuan yang baik untuk organsiasi ke depan secara kontinyu.

“Jika tidak berpijak pada PD/PRT, maka perjalanan kedepan akan menjadi tidak baik sebagai wartawan,” timpalnya.

Atas dilaksanakan OKK tersebut, Moch Ikhsan berharap bisa memperkuat komitmen dan menjunjung tinggi etika jurnalistik dalam menyajikan informasi yang akurat. Sehingga dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap pembangunan masyarakat.

“Saya berharap OKK ini bisa menjadi momentum menuju era jurnalistik lebih berkualitas dan ilmu bermanfaat,” harapnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *