Cianjur | Lembaga Kesetiaan Anak Jenderal Indonesia (KAJI) melakukan kunjungan ke Lembaga Bantuan Hukum Bravo Komando yang beralamat di Jl Ir H Djuanda Panembong Cianjur, Minggu 14/07/2024.
Kunjungan tersebut tak lain untuk bersilaturahmi sekaligus melakukan koordinasi dan konsolidasi.
“Ya, Ketua Umum Bravo Komando Group Bambang Adi S itu kan pembinanya DPC KAJI,” kata Ketum Kaji saat dihubungi via telepon.
Kedepan pihaknya (KAJI) berencana akan mengadakan simulasi di 32 kecamatan seKabupaten Cianjur, kenaan dengan program perbaikan gizi anak sekolah dan ibu hamil.
“Rencana kegiatan sudah kita agendakan, tapi jadwalnya menunggu dari Ketua Umum Bravo Komando Grup,” ucapnya.
Alasan kenapa KAJI menunggu instruksi Ketum Bravo Komando Grup, karena Bambang Adi S ini adalah ketua sekber ring-1 nya BHS-I di Pilkada 2024 nanti.
“Kita sangat menghargai kedudukan/posisi beliau di sekber Ring-1 nya BHS-I,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, bahwa yang berkunjung ke LBH Bravo Komando Grup itu, ada juga wakil Satgas Ketahanan Pangan.
“Terkait program untuk saat ini kita belum mendapat bantuan dari pemerintah. Nah, maka dari itu kita membawa dari Satgas Ketahan Pangan, jadi nanti kita akan adakan simulasi dulu,” jelasnya.
Ketum KAJI berharap, karena KAJI merupakan satu organisasi sosial yang ada kaitannya dengan perbaikan gizi dan mendistribusikan kepada penerima manfaat.
“Intinya harapan kita kedepan bagaimana lembaga ini bisa membantu masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Bravo Komando Grup Bambang Adi Sudarso, mengatakan, pihaknya menyambut baik dan sangat mengapresiasi atas tawaran kerjasamanya bersama KAJI dan Satgas Ketahanan Pangan.
“Karena KAJI itu bergerak di bidang sosial khususnya untuk bentuk dukungan program-program nanti ke depan pemerintah pusat, jadi kita menyambut baik dan sangat mengapresiasinya untuk bergerak dan turun langsung ke masyarakat,” kata Ketum Bravo Komando Grup.
Terkait rencana kedepan, sambung Bambang, akan mendistribusikan dan menjalankan program perbaikan gizi bagi masyarakat khususnya anak sekolah dan ibu hamil.
“Kerjasama yang akan kita jalin adalah melakukan pengawalan program tersebut.
Untuk saat ini, karena saya merupakan ketua sekber ring-1 BHS-I, jadi kita gabungkan saja di tim BHS-I, kaitannya dengan pelaksanaan program kita menjadi koordinatornya, sehingga kedepan kegiatan yang berjalan akan sesuai dengan arahan dan koordinasi dengan kita,” tutupnya.
