Cianjur | Aliansi Masyarakat Untuk Penegakan Hukum (AMPUH) Cianjur, menyoroti terjadinya atap Ruang Kelas Baru (RKB) yang ambruk di Sekolah Dasar Negeri Awilarangan, Desa Benjot, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Senin 03/06/2024 kemarin pagi.
Diketahui pembangunan gedung sekolah tersebut dibangun PT. ADHI KARYA (BUMN) pasca terjadinya gempa bumi Cianjur 2022 silam.
Atas terjadinya hal tersebut, pihak AMPUH meminta agar dinas terkait sesegera mungkin menurunkan tim guna memeriksa dan mencari penyebab ambruknya atap RKB sekolah tersebut.
“Ya, tentunya dinas terkait harus cepat tanggap dan turun langsung ke lapangan untuk mencari tahu penyebab dari kejadian itu,” kata Ketua Ampuh Cianjur Yana Nurzaman kepada wartawan, Selasa (4/6/2024).
Ia mengatakan, pembangunan gedung sekolah tersebut merupakan kegiatan rehabilitasi pasca gempa Cianjur 2022 silam yang dikelola oleh Kementerian PUPR dengan kontraktor yang ditunjuknya adalah PT. ADHI KARYA (BUMN).
Terjadinya kejadian tersebut tentunya harus dipastikan terdahulu, bisa jadi karena pembangunan yang asal jadi atau karena force majeur.
“Beberapa waktu kebelakang untuk wilayah Kecamatan Cugenang kembali diguncang gempa,” ujarnya.
Dengan telah terjadinya kejadian tersebut, Yana berharap, dinas terkait segera menurunkan tim guna memeriksa dan memastikan penyebab robohnya atap RKB di sekolah tersebut.
“Jika ditemukan penyebab ambruknya atap RKB akibat pengerjaan dan kualitas bahan yang digunakan asal-asalan, maka perbaikan mutlak menjadi tanggung jawab kontraktor atau sub kontraktornya dan pelaksana proyek bisa dipidanakan,” ujarnya.
Terakhir Yana menambahkan, dugaaan sementara kualitas pembangunan sarana pendidikan sampai terjadi seperti ini, bisa jadi terindikasi tidak sesuai spesifikasi.
“Bukan kali pertama fasilitas pendidikan yang dilaksanakan tidak sesuai spesifikasi yang telah ditentukan dan yang jelas ini sudah melanggar aturan yang berpotensi adanya korupsi,” tambahnya.
