Warga Terpaksa Evakuasi Pasien dengan Tandu Darurat Akibat Jalan Berlumpur 

Warga Terpaksa Evakuasi Pasien dengan Tandu Darurat Akibat Jalan Berlumpur. (Foto: Rhamdani).

Cianjur | Seorang warga Desa Panyindangan, Kecamatan Cibinong, harus dievakuasi secara darurat menggunakan tandu berbahan sarung dan bambu lantaran akses jalan yang rusak parah.

Kejadian ini kembali menyingkap buruknya infrastruktur di wilayah tersebut.

Rekaman video yang beredar pada Sabtu (5/7/2015), memperlihatkan sejumlah warga berjuang mengangkut seorang pasien melalui medan berlumpur.

Tanah becek dan genangan air membuat kendaraan tidak mungkin melintas, memaksa mereka memakai cara tradisional.

Ibu Lalas (50), warga Kampung Cintawana RT 04 RW 06, harus segera dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami stroke.

Namun, kondisi jalan yang rusak berat memaksa tetangga dan relawan setempat membuat tandu darurat dari sarung dan bambu untuk membawanya hingga ke area yang bisa dijangkau kendaraan.

Salah seorang tokoh masyarakat yang terlibat dalam evakuasi Sodikin (45), mengeluhkan kondisi jalan yang semakin parah saat musim hujan.

“Di musim kemarau, meski berdebu, jalan masih bisa dilalui. Tapi begitu hujan, lumpur menggenang dan hampir mustahil dilewati,” keluhya.

Menurutnya, kerusakan infrastruktur ini telah lama menjadi masalah, terutama bagi warga yang membutuhkan layanan kesehatan darurat.

“Saya berharap Pemerintah Kabupaten melalui dinas terkait, segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan tersebut agar tidak ada lagi kejadian serupa di masa depan,” harapnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *