Cianjur | Sedikitnya 1500 pelajar Pendidikan Usia Dini (Paud) yang tergabung dalam organisasi Himpaudi dan Pusat Kegiatan Guru (PKG) dan pelajar Taman Kanak-kanak (TK) yang tergabung dalam organisasi Pusat Kegiatan Gugus (PKG) Kecamatan Haurwangi Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Senin 24/06/24 menggelar Karnaval yang dipusatkan di Wana Wisata Pokland Haurwangi.
Karnaval PKG dan IGKI tersebut bertemakan ‘Lestarikan kearifan lokal sejak usia dini untuk menjaga Ketahanan Pangan’.
Plt Camat Haurwangi, para kepala desa, Kordik, PGRI, seluruh guru Paud/TK, orangtua murid/wali, tokoh masyarakat dan ormas pun turut hadir dalam karnaval itu.
Ketua panitia Karnaval Imas Susilawati S.Pd menjelaskan, kegiatan karnaval PKG Himpaudi dan IGKI Kecamatan Haurwangi itu merupakan program tahunan, namun karnaval yang sekarang sekarang berbeda dengan tahun lalu, karena temanya ‘Lestarikan kearifan lokal sejak usia dini untuk ketahanan pangan’ yang sekaligus menyambut hari jadi Cianjur yang ke 347.
“Peserta yang hadir kurang lebih sebanyak 1500 pelajar yang datang dari 40 lembaga Paud dan 6 TK yang ada di Kecamatan Haurwangi. Peserta diwajibkan mengenakan pakaian petani lengkap dengan alat-alat pertanian dan contoh hasil pertaniannya, sehingga karnaval pun terkesan hidup dan meriah,” kata Imas.
Dengan adanya tema seperti itu, sambung Imas, kedepannya semoga para generasi mampu melestarikan kearifan lokal utamanya mengenai hasil bumi seperti pertanian perkebunan dan palawija. Sehingga mampu meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Haurwangi.
“Generasi penerus harus mampu melestarikan kearifan lokal sumber daya alam yang ada di wilayah Kecamatan Haurwangi ini,” sambungnya.
Sementara itu, Plt Camat Haurwangi Suradi Dasep Permana menambahkan, dengan adanya karnaval PKG dan IGKI tersebut, sebelumnya pihak panitia datang ke Kantor Kecamatan meminta saran pendapat dengan itu diberi masukan bahwa Karnaval harus ada kaitannya dengan Hari jadi Cianjur dan ketahan pangan.
“Ternya benar adanya bahwa Karnaval itu dikaitkan dengan Hari jadi Cianjur dan ketahan pangan dengan itu lihaknya memberikan apresiasi, karena terlihat seluruh peserta karnaval beserta seluruh orangtua murid dan masyarakat terlihat antusias ketika karnaval berlangsung,” tambahnya.
Ia berharap, kegiatan kedepannya bisa dilaksanakan lebih meriah lagi dan kegiatan yang serupa dengan karnaval lebih ditingkatkan lagi.
“Kegiatan seperti ini harus ditingkatkan lagi, karena terlihat meriah dan kompak. Kemudian antusias peserta, orangtua dan warga setempat pun belum pernah menemukan di daerah lain acara anak-anak semeriah di Haurwangi ini,” harapnya.








