Cianjur | Berlangsung di Kantor Desa Cijedil, Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, 188 paket bantuan pencegahan stanting disalurkan pemerintah Desa Cijedil, kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ada di desanya, Senin 22/07/2024.
Adapun bantuan yang disalurkan tersebut tak lain adalah berupa telur dan daging ayam.
Diketahui bantuan tersebut berasal dari Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cianjur.
“Ya, hari ini kita tengah menyalurkan bantuan pengendalian stanting dari DPPKBP3A kepada 188 KPM yang ada di Desa Cijedil,” kata Pudin Kepala Desa Cijedil.
Selain dari pada bantuan yang diberikan DPPKBP3A tersebut, pemerintah Desa Cijedil juga mengajak masyarakatnya untuk memanfaatkan lahan yang ada disekitar pekarangan rumah untuk menanam tatanam obat keluarga (Toga) atau herbal.
“Tujuan dari penanaman Toga tersebut untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat mana kala membutuhkan obat-obatan herbal yang bermanfaat bagi kesehatan, jadi selain bantuan dari pemerintah tentunya ada upaya tanam sendiri oleh kita untuk kita,” terang Pudin.
Kemudian, lanjut Pudin, untuk menanggulangi terjadinya stanting maka harus rajin memeriksakan kesehatan kandungan dan balita saat posyandu berlangsung sesuai jadwal yang telah ditentukan.
“Dengan dilakukan pemeriksaan tersebut, kita bisa mengetahui perkembangan kesehatan ibu, janin dalam kandungan dan balita. Kemudian pemerintah Desa Cijedil yang melibatkan PKK beserta kadernya memiliki program bantuan makanan bergizi untuk ibu hamil dan balita sesuai dengan program pemerintah untuk memerangi stanting,” ungkapnya.
Disinggung apabila ditemukan adanya stanting di Desa Cijedil, Pudin menerangkan, pihaknya akan melakukan koordinasi mulai dari Ketua RT/RW, PKK dan kadernya membawanya ke Rumah Sakit untuk ditangani langsung.
“Nah, terkait biayanya bagaimana kita sudah menyiapkan anggaran dari DD, kemudian dari ketahanan pangan juga ada. Intinya apabila sampai terjadi, kita sudah menyiapkan apa saja yang diperlukan untuk menanganinya. Saya juga mengimbau kepada para remaja yang suka diet harap memeriksakan kesehatannya, karena kalau tidak bisa berdampak saat sudah berkeluarga nanti,” tandasnya.
